Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Personel Polri Gugur Saat Tugas Evakuasi Korban Bencana Alam di Sukabumi

Puteranegara Batubara , Jurnalis-Sabtu, 07 Desember 2024 |12:46 WIB
Personel Polri Gugur Saat Tugas Evakuasi Korban Bencana Alam di Sukabumi
Personel Polri Bripka Miftahu Rochman Gugur Saat Tugas Evakuasi Korban Bencana Alam di Sukabumi. Foto: Dok Humas Polri.
A
A
A

JAKARTA – Seorang personel Polri, Bripka Miftahu Rochman meninggal dunia saat bertugas melakukan evakuasi korban bencana alam di Sukabumi, Jawa Barat (Jabar). Personel Polsek Lengkong itu gugur saat dinas di wilayah Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi.

Bencana alam longsor dan banjir bandang di Sukabumi, membuat almarhum bekerja keras tanpa henti. Sebelumnya, pada Selasa, 3 Desember 2024, Bripka Miftahu melaksanakan tugas piket rutin di Mako Polsek Lengkong. Namun, keesokan harinya, ia langsung terjun ke lapangan membantu proses evakuasi dan pengamanan bencana.

Dedikasi tinggi Bripka Miftahu tampak saat ia tetap bertugas di tengah kondisi fisik yang mulai menurun. Sekitar pukul 13.30 WIB, almarhum sempat kehilangan kesadaran dan langsung dilarikan ke Puskesmas Lengkong untuk mendapatkan pertolongan pertama. Namun, kondisinya terus memburuk sehingga dirujuk ke RSUD Jampang Kulon pada malam harinya.

Meski telah mendapatkan perawatan intensif, Bripka Miftahu mengembuskan napas terakhir pada Jumat, 6 Desember 2024, sekitar pukul 07.00 WIB. Kabar duka ini langsung disampaikan kepada rekan sejawat dan keluarganya. Kapolres Sukabumi AKBP Samian menyampaikan rasa kehilangan yang mendalam atas kepergian almarhum. 

“Bripka Miftahu adalah sosok anggota Polri yang berdedikasi tinggi, rela mengorbankan tenaga dan jiwa demi tugas kemanusiaan. Dedikasi dan pengabdiannya menjadi teladan bagi kita semua,” kata Samian, Sabtu (7/12/2024). 

 

Rencananya, jenazah almarhum akan dimakamkan di wilayah Cirebon di kampung halamanya atas permintaan dari pihak keluarganya, dengan upacara kedinasan sebagai bentuk penghormatan atas pengorbanannya. Bripka Miftahu meninggalkan istri dan dua anak yang turut merasakan duka mendalam atas kepergiannya.

Kepergian Bripka Miftahu Rochman tidak hanya menjadi kehilangan bagi institusi Polri, tetapi juga bagi masyarakat yang merasakan dampak dari pengabdiannya. 

"Semoga almarhum diberikan tempat terbaik di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan," tutur Samian.

(Puteranegara Batubara)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement