Kemudian, orang tua korban pun memutuskan untuk mengganti pengacaranya. Sayangnya, pengacara pengganti ini ternyata tidak kooperatif.
Pasalnya, sejak awal, sang pengacara itu selalu minta uang kepada keluarganya. Sampai-sampai, orang tuanya harus menjual motor satu-satunya.
"Habis jual motor itu saya tanya tanyain itu sudah enggka ada kontak gak bisa dihubungin lagi," pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )