Banjir Bandang Terjang Situbondo, 55 Rumah Warga Rusak Berat
JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan banjir bandang menerjang Situbondo, Jawa Timur, yang terjadi pada Senin 3 Februari 2025. Akibat bencana ini, sebanyak 1.167 unit rumah terdampak. Di mana 55 rumah di antaranya mengalami rusak berat.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan data per 5 Februari 2025, banjir yang terjadi di 2 kecamatan berdampak rumah rusak berat 55 unit, rusak sedang 27 dan rusak ringan 29.
"Sedangkan pada kategori terdampak yang masih membutuhkan asesmen yaitu rumah 1.167 unit dan fasilitas pendidikan 1, sedangkan jalan desa 4 titik," ungkap Aam sapaan Abdul Muhari dalam keterangan resminya, Kamis (6/2/2025).
Aam mengatakan pada dampak korban, total warga terdampak berjumlah 1.280 KK, dengan rincian pada Kecamatan Bungatan 480 KK, Kecamatan Miandingan 800 KK.
Lebih lanjut, Aam mengungkapkan dari perkembangan penanganan terkini banjir bandang, warga yang mengungsi di rumah kerabat sebagian telah kembali ke rumah masing-masing.
"Tampak aktivitas warga yang membersihkan rumah dan lingkungan sekitar. Titik genangan air masih terlihat di Kecamatan Situbondo dan Panarukan," ungkapnya.
Aam juga melaporkan banjir juga menerjang Kabupaten Bondowoso Senin 3 Februari 2025 berdampak pada sejumlah desa di 3 kecamatan. Dampak korban jiwa 6 KK dan sawah terendam 40 hektare.
"Sedangkan infrastruktur, rumah rusak berat 6 unit, bronjong 1 dan akses jalan 1 titik. Kondisi genangan berangsung surut," ujarnya.
(Angkasa Yudhistira)
