Sebagai penutup, Presiden Prabowo menyampaikan bahwa kunjungan Presiden Erdoğan ini menjadi langkah konkret dalam memperkuat kemitraan strategis kedua negara. Hal ini juga menjadi momentum sejarah menuju 100 tahun kemitraan Indonesia dan Turkiye.
“Saya sangat gembira bahwa kunjungan ini sangat produktif, kunjungan Presiden Erdoğan adalah babak baru dalam kemitraan strategis kita, dan akan menjadi momentum sejarah menuju 100 tahun kemitraan Indonesia dan Turkiye di tahun 2050,” tandasnya.
Sementara itu, Presiden Erdoğan dalam keterangannya mengatakan bahwa pertemuan hari ini membahas lebih detail kemitraan strategis Indonesia-Turkiye yang telah terjalin pada tahun 2011. Presiden Erdoğan berharap pertemuan hari ini dapat memberikan dampak positif dan kebaikan bagi kedua negara.
“Segala kesepakatan diskusi yang telah kita lakukan bersama saya berharap semoga menjadi perantara bagi banyak kebaikan,” ucap Erdoğan.
(Arief Setyadi )