Ia menolak mengakui bahwa Ukraina berutang USD500 miliar untuk bantuan masa perang yang diberikan Washington kepada Kyiv, angka yang sering dikutip oleh Trump.
Zelenskiy mengatakan bahwa hibah tidak boleh diperlakukan sebagai pinjaman.
Presiden Ukraina menambahkan bahwa sekira USD15 miliar bantuan militer AS yang sebelumnya dijanjikan belum dikirimkan.
Zelensky menegaskan bahwa ia berharap melihat Trump sebagai mitra Ukraina dan lebih dari sekadar mediator antara Kyiv dan Moskow.
"Saya benar-benar menginginkan sesuatu yang lebih dari sekadar mediasi... itu tidak cukup," pungkas Zelensky.
Ia juga mengatakan kepada wartawan bahwa akan masuk akal jika pasukan AS dikerahkan di Ukraina jika kesepakatan mineral antara kedua negara diperlakukan sebagai jaminan keamanan.
Zelensky menambahkan bahwa ia yakin tim Trump melihat gencatan senjata antara Ukraina dan Rusia sebagai akhir perang.
Kyiv telah lama berpendapat bahwa mereka perlu melihat resolusi jangka panjang terhadap perang tersebut agar merasa aman karena ancaman serangan Rusia baru.
(Rahman Asmardika)