“Sritex itu gagal bayar berkali-kali, kemudian dipailitkan. Sejak Oktober, saya berupaya agar jangan sampai ada PHK. Alhamdulillah, hari ini kawan-kawan yang di-PHK akhirnya mendapatkan hak dan kewajibannya,” jelasnya.
Selain itu, dia menekankan pentingnya upaya pemerintah dalam menciptakan lapangan kerja baru. Ia mencontohkan industri otomotif di Subang yang akan membuka hingga 80.000 lapangan kerja.
“Kita dihadapkan dengan preman-preman atau calo-calo lapangan kerja yang menjadi tantangan tersendiri. Ini yang harus kita atasi agar pencari kerja tidak terlalu susah mendapatkan pekerjaan,” imbuhnya.
(Angkasa Yudhistira)