Kecam Serangan Israel ke Iran, MUI: Perburuk Krisis Kemanusiaan!
JAKARTA - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional, Sudarnoto Abdul Hakim mengecam serangan Israel ke Iran. Puluhan orang tewas dan ratusan terluka akibat serangan itu.
"Saya atas nama MUI dan seluruh umat Islam Indonesia mengutuk serangan Israel," kata Sudarnoto, Minggu (15/6/2025).
"Terlaknatlah Israel atas dosa kemanusiaan dan pembangkangan secara kasat mata terhadap hukum internasional," sambungnya.
Menurutnya, Israel dengan sengaja telah memporak-porandakan tatanan dunia karena telah memancing eskalasi pertempuran tingkat global. "Dampak serangan ini adalah memperburuk krisis kemanusiaan, politik, dan keamanan global," ujarnya.
Ia melanjutkan, Iran memiliki hak melakukan perlawanan atas kedaulatan negaranya yang dinistakan Israel. Dalam waktu yang bersamaan, semua negara yang cinta damai dan kemanusiaan juga memiliki tanggung moral untuk ikut melindungi dan membela Iran.
"Hukum internasional haruslah menjadi salah satu faktor kebersamaan senua negara untuk melawan Israel. Semua pihak haruslah bersama-sama hentikan perbuatan jahat Israel kepada Iran dan Palestina," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Israel melancarkan serangan ke Iran dengan menargetkan fasilitas nuklir di sejumlah lokasi pada Jumat 13 Juni 2025. Serangan itu menyasar enam lokasi yang tersebar di berbagai wilayah.
Media pemerintah Iran melaporkan, sejauh ini telah terjadi setidaknya dua gelombang serangan selama beberapa jam terakhir. Gelombang serangan ketiga mungkin sedang berlangsung, menurut laporan yang belum dikonfirmasi, melansir Al Jazeera.
1. Serangan Israel Targetkan Enam Lokasi
Berikut titik lokasi di Iran yang diserang Israel:
1. Ibu kota Teheran dan lokasi militer di daerah sekitarnya.
2. Kota Natanz, selatan Teheran, yang merupakan lokasi fasilitas pengayaan uranium utama Iran.
3. Kota Tabriz, barat laut Teheran, tempat ledakan telah dilaporkan di dekat pusat penelitian nuklir dan dua pangkalan militer.
4. Kota Isfahan, selatan Teheran.
5. Kota Arak, barat daya Teheran.
6. Kota Kermanshah, barat Teheran.
(Arief Setyadi )
