Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Para Menlu OKI Berkumpul di Istanbul 21 Juni, Bahas Iran-Israel Memanas

Achmad Al Fiqri , Jurnalis-Senin, 16 Juni 2025 |20:12 WIB
Para Menlu OKI Berkumpul di Istanbul 21 Juni, Bahas Iran-Israel Memanas
Para Menlu OKI Berkumpul di Istanbul 21 Juni, Bahas  Iran-Israel Memanas (Foto : Tangkapan Layar)
A
A
A

JAKARTA - Konflik antara Iran-Israel yang memanas belakangan ini membuat para menteri luar negeri (Menlu) yang tergabung dalam negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) berkumpul. Sedianya, forum itu akan dihelat di Istanbul, Turki pada 21 Juni 2025.

Hal itu diungkapkan oleh Menlu RI Sugiono. Sejumlah menlu dari negara OKI, kata dia, akan berkumpul di Istanbul untuk membahas konflik Iran-Israel.

"Kalau saya tidak salah tanggal 21 nanti kementerian luar negeri OKI akan berkumpul di Istanbul, kemungkinan salah satu agendanya untuk membahas itu," ujar Sugiono dalam pernyataannya di akun YouTube Setpres, Senin (16/6/2025).

Lebih lanjut, Sugiono mengatakan, Indonesia berharap agar konflik antara Iran dan Israel bisa meredam. Menurutnya, ketegangan bisa berakhir bila masing-masing pihak untuk menahan diri untuk tak salkng serang.

"Sikap kita tadi juga sama-sama mengetahui bahwa ada suatu eskalasi konflik yang meningkat antara Israel dan Iran. Kita berharap ketegangan ini bisa segera selesai masing-masing pihak bisa menahan diri, karena terus terang saja ini justru akan memperburuk keadaan di wilayah tersebut," tuturnya.

Sekedar informasi, Iran dan Israel terus bertukar serangan sejak Minggu, (15/6/2025). Hal itu menyusul eskalasi konflik yang kini telah menewaskan dan melukai ratusan warga sipil. Militer di kedua belah pihak saling mengumumkan peringatan evakuasi terhadap warga di wilayah musuh.

 

Konflik pecah saat Isral pada, Jumat 13 Juni 2025, melancarkan serangan ke Iran, yang diklaim bertujuan menghentikan program nuklir negara itu. Iran segera membalas dengan menghujani Tel Aviv dan kota-kota Israel dengan rudal balistik.

Serangan terus berlanjut selama akhir pekan dan pada Senin, (16/6/2025) angkatan udara Israel mengatakan menyerang lokasi rudal permukaan-ke-permukaan di Iran bagian tengah.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan Iran, Hossein Kermanpour, mengatakan jumlah korban tewas sejak dimulainya serangan Israel telah meningkat menjadi 224 orang tewas dan lebih dari 1.200 orang terluka, 90% di antaranya adalah warga sipil.

Korban tewas termasuk 60 orang pada, Sabtu 14 Juni 2025, di mana setengahnya adalah anak-anak setelah Israel menyerang sebuah blok apartemen 14 lantai di ibu kota Iran, demikian diwartakan Reuters.

(Angkasa Yudhistira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement