Darwis juga menyampaikan, bahwa status pelat dinas yang menempel pada mobil Fortuner tersebut—apakah milik TNI, Kementerian Pertahanan, atau Lemhannas—masih dalam proses penelusuran.
"Jadi begini, saya belum bisa menyimpulkan secara detail berasal dari instansi mana. Yang jelas, mobil itu menggunakan pelat dinas," ujarnya.
Adapun kecelakaan beruntun tersebut melibatkan lima mobil dan dua sepeda motor. Akibat kejadian itu, arus lalu lintas di sekitar lokasi sempat tersendat.
(Awaludin)