Abdusy Syakur mengatakan, berdasarkan data yang diterima dari Dinas Kesehatan Garut, sebanyak 26 orang menjadi korban. Dari 26 itu, tiga orang meninggal di tempat, sisanya luka-luka dan pingsan.
"Saat ini, korban pingsan dan luka telah pulang ke rumah masing-masing. Tapi ada yang dirawat. Semua biaya perawatan itu di-cover (ditanggung) oleh Pemerintah Kabupaten Garut," pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )