Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kronologi Bentrok Maut 24 WNI dengan Aparat Timor Leste, 1 Tertembak

Binti Mufarida , Jurnalis-Kamis, 28 Agustus 2025 |07:11 WIB
Kronologi Bentrok Maut 24 WNI dengan Aparat Timor Leste, 1 Tertembak
Ilustrasi penembakan (Foto: Ist)
A
A
A

Judha memastikan KBRI Dili telah melakukan tindak lanjut yaitu menyampaikan kepada otoritas berwenang di Timor Leste untuk dapat melakukan penyelidikan atas insiden ini dan bersama-sama melakukan evaluasi agar tidak terjadi kejadian serupa di masa depan.

"Mengimbau masyarakat agar tetap tenang, menjaga kondusivitas, dan sementara tidak melakukan aktivitas di patok Provinsi 36," katanya.

Selain itu, Judha memastikan KBRI Dili juga menyampaikan nota diplomatik ke pemerintah Timor Leste, di mana telah disetujui agar proses survei di 12 lokasi rawan dapat ditunda terlebih dahulu guna mencegah eskalasi ketegangan di perbatasan Indonesia dan Oecusse.

"Duta Besar RI untuk Dili juga telah menyampaikan concern kepada Wakil Perdana Menteri Timor Leste, Bapak Mariano Assanami Sabino. Keduanya sepakat untuk menunda kegiatan survei bersama, meminta masing-masing warga untuk saling menahan diri, dan mendorong pengelolaan media kedua negara dengan baik terhadap kejadian ini agar tidak dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak berkepentingan," paparnya.

Judha pun memastikan perwakilan KBRI Dili di Oecusse sudah meninjau lokasi kejadian dan bertemu serta berkoordinasi langsung dengan seluruh pihak terkait. "Melalui Atase Kepolisian dan Atase Pertahanan, KBRI Dili juga terus berkoordinasi erat dengan Pamtas dan Polda NTT dalam rangka penyelidikan," pungkasnya.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement