JAKARTA – Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth, mengajak masyarakat untuk menjaga kedamaian dan tidak terprovokasi. Namun, ia juga menekankan pentingnya tetap kritis terhadap nilai-nilai keadilan serta kemanusiaan.
Diketahui, situasi mencekam sempat melanda Jakarta imbas aksi demonstrasi yang berujung pengerusakan fasilitas umum dan lainnya sejak Kamis 28 Agustus hingga Sabtu 30 Agustus kemarin.
“Mari kita jadikan musibah ini sebagai momentum introspeksi bersama agar kota ini menjadi ruang hidup yang aman, manusiawi, dan berkeadilan bagi semua warganya," kata Kenneth di Jakarta, Minggu (31/8/2025).
Kenneth juga menyampaikan duka cita mendalam atas peristiwa tragis yang menimpa seorang pengemudi ojek online, Affan Kurniawan (21), yang meninggal dunia setelah terlindas kendaraan taktis (rantis) milik kepolisian.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, kekuatan, serta keikhlasan dalam menghadapi musibah yang sangat berat ini,” ucapnya.
Kenneth menegaskan, musibah ini tidak hanya menyisakan luka mendalam bagi keluarga korban, tetapi juga menjadi duka bagi seluruh masyarakat. Ia menilai pengemudi ojek online adalah 'pejuang jalanan' yang setiap hari bekerja keras demi menghidupi keluarga sekaligus melayani kebutuhan transportasi masyarakat.
"Kehilangan satu nyawa dalam kondisi yang tragis tentu menjadi pengingat bagi kita semua, betapa pentingnya menjunjung tinggi keselamatan, kemanusiaan, dan penghormatan terhadap martabat manusia dalam setiap situasi," tegas Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta itu.
Politisi PDI Perjuangan itu juga mendorong kepolisian segera melakukan investigasi secara terbuka, transparan, dan adil terkait insiden ini. Hal tersebut, kata Kenneth, penting demi memberikan kejelasan kepada keluarga korban sekaligus mencegah tragedi serupa terulang di kemudian hari.
"Aparat negara sejatinya hadir untuk melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat. Oleh karena itu, setiap tindakan di lapangan harus selalu mengedepankan prinsip keselamatan rakyat sebagai prioritas utama," ungkapnya.
(Arief Setyadi )