Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Cucu Nelson Mandela Tegaskan Penderitaan Warga Palestina Jauh Lebih Buruk Dibandingkan Apartheid

Erha Aprili Ramadhoni , Jurnalis-Jum'at, 05 September 2025 |16:46 WIB
Cucu Nelson Mandela Tegaskan Penderitaan Warga Palestina Jauh Lebih Buruk Dibandingkan Apartheid
Cucu Nelson Mandela Tegaskan Penderitaan Warga Palestina Jauh Lebih Buruk Dibandingkan Apartheid (Ilustrasi/Reuters)
A
A
A

Mandela bergabung dengan kelompok 10 aktivis Afrika Selatan dalam Armada Sumud Global. Ini mencakup puluhan kapal dan ratusan orang dari 44 negara, termasuk aktivis Swedia Greta Thunberg.

Kongres Nasional Afrika Afrika Selatan mengatakan misi mereka "menggemakan perjuangan kita sendiri untuk pembebasan".

Mandela menekankan, ketika apartheid berakhir pada 1994, hal itu terjadi setelah tekanan dan sanksi yang kuat dari negara-negara lain.

"Mereka mengisolasi Afrika Selatan di bawah apartheid dan akhirnya meruntuhkannya. Kami percaya bahwa waktunya telah tiba untuk melakukan hal itu bagi Palestina," katanya.

(Erha Aprili Ramadhoni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement