Syahmud juga menekankan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga kualitas demokrasi dengan cara menggunakan hak pilihnya. Ia menegaskan bahwa partisipasi politik yang tinggi akan membantu meminimalisir ruang manipulasi suara di TPS, sekaligus memudahkan kerja-kerja BSNPG.
“Meyakinkan masyarakat untuk menggunakan hak pilih adalah tugas penting. Hak pilih bukan hanya hak, tetapi kewajiban. Kalau partisipasi tinggi, peluang manipulasi bisa ditekan, dan itu akan memperkuat kerja BSNPG,” tandasnya.
Berikut ini susunannya:
Kepala BSNPG Syahmud Basri Ngabalin, Sekretaris Azhar Adam, Wakil Sekretaris Indra Prana Raja Siti Nurhayati, Ika Lestari dan Melly Kartika Adelia, Bendahara Nicolas Niko Kesuma, dan lain sebagainya.
(Fahmi Firdaus )