Ia juga mengingatkan agar sertifikat higienis bukan sekadar formalitas administratif, tetapi jaminan nyata atas mutu dan keamanan pangan. DPR, lanjutnya, akan terus mengawal transparansi sertifikasi, meminta laporan periodik, dan memastikan anak-anak mendapat makanan aman serta bergizi.
“Semua pihak harus ikut mengawasi agar penyimpangan sistemik tidak terulang. MBG harus dijalankan optimal supaya tujuan mulianya tercapai, yaitu meningkatkan kualitas SDM Indonesia melalui penguatan gizi anak sekolah,” pungkas Yahya.
(Awaludin)