Hadir untuk mendampingi Menteri Kebudayaan pada kuliah umum ini, antara lain Direktur Jenderal Diplomasi, Promosi, dan Kerja Sama Kebudayaan, Endah T.D. Retnoastuti; Staf Ahli Menteri Bidang Hukum dan Kebijakan Kebudayaan, Masyithoh Annisa Ramadhani Alkatiri; Staf Khusus Menteri Bidang Diplomasi dan Hubungan Internasional, Annisa Rengganis; dan Direktur Promosi Kebudayaan, Undri.
Menutup kuliah umum, Fadli berharap agar kegiatan tersebut menjadi tonggak penting dalam memperkuat kerja sama budaya antara Indonesia dan Timor-Leste.
“Melalui inisiatif seperti Pusat Budaya Indonesia yang dibangun di Timor Leste dan nantinya Museum Persahabatan Timor Leste Indonesia di TMII, kita dapat membuka lebih banyak ruang dialog, pertukaran ide, serta kolaborasi antar masyarakat dan pelaku budaya kedua negara," katanya.
"Dengan semangat saling menghargai dan membangun bersama, saya yakin diplomasi budaya akan terus menjadi jembatan yang mempererat hubungan Indonesia dan Timor-Leste, sekarang dan di masa depan,” ucapnya.
(Agustina Wulandari )