Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kematian Terapis Wanita di Jaksel, Polisi Dalami Motif dan Periksa 15 Saksi

Riyan Rizki Roshali , Jurnalis-Rabu, 08 Oktober 2025 |00:30 WIB
Kematian Terapis Wanita di Jaksel, Polisi Dalami Motif dan Periksa 15 Saksi
Terapis tewas di jaksel (foto: freepik)
A
A
A

JAKARTA – Polres Metro Jakarta Selatan masih mendalami kematian RTA (24), seorang terapis wanita yang ditemukan tewas di lahan kosong kawasan Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Hingga kini, polisi telah memeriksa 15 orang saksi, termasuk manajer tempat korban bekerja.

Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ardian Satrio Utomo mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil autopsi dari RS Polri Kramat Jati untuk memastikan penyebab kematian korban.

“Kita masih menunggu hasil pemeriksaan autopsi. Sejauh ini sudah 15 saksi kita periksa,” kata Ardian saat dihubungi wartawan, Selasa (7/10/2025).

Selain para saksi dan karyawan, polisi juga memeriksa manajer spa tempat korban bekerja.

“Manajer sudah kita periksa. Masih kita dalami, pemeriksaan masih berlanjut,” ujar Ardian.

 

Terkait motif korban keluar dari mess, Ardian menyebut penyidik masih mendalami karena keterangan para saksi belum seragam.

“Motif korban keluar (dari mess) masih kita dalami, karena ada beberapa keterangan yang belum sinkron. Kita juga belum tahu kenapa korban bisa keluar. Manajer pun mengaku tidak tahu alasannya,” jelasnya.

Sebagai informasi, korban ditemukan tewas pada Kamis (2/10/2025) di lahan kosong kawasan Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Saat ditemukan, korban mengenakan baju abu-abu yang tampak berdebu. Di sekitar jasadnya, polisi menemukan kain selendang dan dompet berisi dua ponsel mewah.

 

Kapolsek Pasar Minggu Kompol Anggiat Sinambela mengatakan, dari pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan serius pada tubuh korban. Namun, terdapat beberapa luka yang masih menjadi perhatian penyidik.

“Terlihat adanya luka lecet pada lengan kiri, perut sebelah kiri, dan dagu. Untuk penyebab pasti kematian korban masih menunggu hasil autopsi di RS Polri Kramat Jati,” ujar Anggiat.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement