"Kita juga berpikir bagaimana kemudian mayarakat Tangsel di lingkungan, bisa berdaya dan bisa memenuhi kebutuhan pangannya sendiri,’’ujarnya.
‘’Nah itu nanti kita diskusikan bersama dengan Pak Kepala Dinas (Dinas Ketahanan Pangan), dengan beberapa teman yang ada, dan dewan sebagai pemegang palu anggaran," tandasnya.
Wakil Ketua DPRD Tangsel Maria Teresa Suhardja menambahkan, gerakan pangan ini menggunakan dana pribadi dengan melibatkan pula Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan setempat. Dia berharap, bazar serupa bisa dinikmati di seluruh wilayah Indonesia.
"Fekuensinya akan kami tingkatkan, melihat antusiasme masyarakat. Jadi tidak hanya Ciputat saja, kebetulan Ciputat Dapil saya jadi lebih sering. Namun saya berharap dewan-dewan lain, dari Dapil lain, mengadopsi program ini agar ke depan semakin meluas lagi," pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )