Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Debit Air Tinggi, Petugas Kesulitan Perbaiki Tanggul Baswedan di Jati Padang

Ari Sandita Murti , Jurnalis-Sabtu, 01 November 2025 |12:51 WIB
Debit Air Tinggi, Petugas Kesulitan Perbaiki Tanggul Baswedan di Jati Padang
Petugas Kesulitan Perbaiki Tanggul Baswedan di Jati Padang (foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Pemerintah Kota Jakarta Selatan hingga kini belum dapat membangun tanggul permanen pengganti Tanggul Baswedan yang roboh di kawasan RW 06, Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Kendala utama yang dihadapi petugas adalah debit air Kali Pulo yang masih tinggi serta akses lokasi yang sulit dijangkau alat berat.

“Kesulitannya ada di akses, debit air, dan curah hujan yang enggak bisa diprediksi. Iya, akses jalan, terus debit airnya masih tinggi juga. Kita tunggu surut air dulu,” ujar Sulaiman, petugas Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Selatan, di lokasi, Sabtu (1/11/2025).

Menurut Sulaiman, petugas sudah mencoba membangun tanggul sementara dengan karung pasir, namun upaya tersebut juga terhambat tingginya permukaan air Kali Pulo.

“Sementara ini kita masih penanganan pakai karung pasir untuk sementara. Tapi pengerjaannya agak sulit karena airnya masih meluap,” katanya.

 

Ia menambahkan, petugas belum bisa menggunakan alat berat lantaran akses jalan sempit menuju lokasi. Pihaknya berharap cuaca segera membaik agar debit air menurun dan pekerjaan dapat dilanjutkan.

“Kalau untuk pengerukan alat berat enggak bisa, karena aksesnya terbatas. Kalau akses jalan memungkinkan, pasti kita turunkan alat berat,” jelasnya.

Sebelumnya, Tanggul Baswedan di Jati Padang sempat jebol dan menyebabkan banjir di kawasan sekitar. Warga berharap Pemkot segera membangun tanggul permanen untuk mencegah banjir serupa terulang.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement