Turut hadir pula Uskup Agung Jakarta Mgr. Ignatius Kardinal Suharyo, Omi Komariah Nurcholish Madjid, Amin Abdullah, Bikku Dhanmasubho Mahathera, Alissa Wahid, serta mantan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.
Jimly menambahkan, selain menjaring masukan dari para tokoh bangsa, komisi juga akan mendengarkan aspirasi publik yang berkembang di media sosial.
“Bahkan di medsos banyak sekali YouTuber yang membahas isu-isu ini,” ujarnya.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu menegaskan bahwa komisi akan terbuka terhadap semua masukan masyarakat, baik melalui forum diskusi maupun pemantauan langsung di ruang digital.
“Kalau nanti tidak bisa dibuat forum khusus, paling tidak kami akan rajin mendengarkan di YouTube. Nantinya akan kami susun apa saja, siapa saja, dan forum seperti apa yang perlu diadakan. Insyaallah kami akan terbuka,” katanya.