Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Selidiki Pelanggaran Israel, Pakar Hukum Internasional Diinterogasi di Kanada

Erha Aprili Ramadhoni , Jurnalis-Minggu, 16 November 2025 |16:51 WIB
Selidiki Pelanggaran Israel, Pakar Hukum Internasional Diinterogasi di Kanada
Selidiki Pelanggaran Israel, Pakar Hukum Internasional Diinterogasi di Kanada (Reuters)
A
A
A

2. Kejutkan Senator

Sementara itu, Badan Layanan Perbatasan Kanada (CBSA), yang mengelola penyeberangan perbatasan negara tersebut, mengatakan kepada Al Jazeera, mereka tidak dapat mengomentari kasus-kasus spesifik karena peraturan privasi.

"(Peran CBSA-red) adalah untuk menilai risiko keamanan dan kelayakan orang yang datang ke Kanada", kata juru bicara Rebecca Purdy dalam sebuah email. 

"Proses ini dapat mencakup wawancara primer dan pemeriksaan sekunder," ujarnya.

"Ini berarti bahwa semua pelancong, warga negara asing, dan mereka yang memasuki Kanada dengan hak, dapat dirujuk untuk pemeriksaan sekunder – ini adalah bagian normal dari proses lintas batas dan tidak boleh dipandang sebagai indikasi pelanggaran."

Global Affairs Canada, Kementerian Luar Negeri Kanada, tidak segera menanggapi permintaan Al Jazeera untuk berkomentar atas tuduhan Falk bahwa interogasinya merupakan bagian dari tindakan keras global yang lebih luas terhadap oposisi terhadap perang Gaza Israel.

Senator Kanada Yuen Pau Woo, seorang pendukung Pengadilan Palestina, mengatakan ia "terkejut" bahwa dua pakar hukum internasional dan hak asasi manusia diinterogasi di Kanada "dengan alasan bahwa mereka mungkin menimbulkan ancaman keamanan nasional".

"Kami tahu mereka ada di sini untuk menghadiri Pengadilan Palestina. Kami tahu mereka telah terang-terangan mendokumentasikan dan mempublikasikan kengerian yang dilakukan Israel di Gaza, dan mengadvokasi keadilan," ujar Woo kepada Al Jazeera dalam sebuah wawancara pada Sabtu sore.

"Jika itu adalah fakta-fakta penahanan mereka, maka itu menunjukkan bahwa pemerintah Kanada menganggap tindakan-tindakan mencari keadilan bagi Palestina ini sebagai ancaman keamanan nasional – dan saya ingin tahu alasannya."

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement