PADANG - Pencarian korban longsor di Kampung Dadok, Kenagarian Sungai Batang, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, molor hingga dua jam.
Alasannya, tim SAR harus melakukan rapat koordinasi yang dipimpin Sekretaris Daerah Kabupaten Agam. Pencarian seharusnya sudah dimulai pukul 07.00 WIB, namun karena ada rapat pencarian baru dilaksanakan sekira pukul 09.15 WIB.
Koordinator Sekretaris Pecinta Alam Sumbar, Rico Ahmad, menyelesalkan lambannya pencarian para korban yang masih tertimbun longsor.
“Seharusnya pencarian sudah dimulai, tapi ini harus rapat,” kata Rico saat dihubungi Okezone, Senin (28/1/2013).
Menurut Rico, seharusnya rapat koordinasi dimulai sejak Minggu kemarin. “Kemudian kita melakukan evaluasi kinerja pada malam hari. Kalau besoknya tinggal mencari,” tutur Rico.
Dia juga menyesalkan tidak ada komandan yang memimpin tim pencarian, sehingga pencarian korban tidak teratur. “Kita tinggal menunggu perintah mencari, tapi sama siapa kami melapor. Itu dia masalahnya. Ini harus menjadi evaluasi bersama dalam penanganan bencana,” ungkapnya.
Korban yang masih dicari berjumlah 10 orang. Sementara korban yang ditemukan dalam kondisi tewas sebanyak 11 orang. Enam orang ditemukan dalam kondisi selamat.
(Anton Suhartono)