Penghina Islam di Belanda Dibebaskan

Hermanto, Jurnalis
Jum'at 24 Juni 2011 12:40 WIB
Geert Wilders/Daylife
Share :

AMSTERDAM - Kebebasan untuk berbicara di Eropa kini makin leluasa, pasalnya pengadilan di Belanda membebaskan Geert Wilders, yang menyebarkan kebencian terhadap Islam.

Wilders, yang merupakan seorang politisi dari Belanda ini, membandingkan Islam dengan paham Nazi dan meminta larangan peredaran Al Quran.

"Beberapa komentar dari Wilders seperti 'pengaruh orang asing telah berakar di Belanda dan juga mengancam budaya Belanda', mungkin terdengar kasar. Tapi tidak mengandung kebencian dan harus dilihat dari sisi yang lebih luas," ujar Hakim Ketua Marcel van Oosten, seperti dilansir Associated Press, Jumat (24/6/2011).

Van Oosten pun mengutip perkataan Wilders yang mengatakan bahwa "inti permasalahan ini adalah Islam fasis, ideologi gila tentang Allah dan Muhammad seperti yang tertuang dalam Mein Kampf (buku yang ditulis Adolf Hitler), Qurannya umat Islam," dengan mengatakan bahwa kritik terhadap agama dan pengikutnya tidaklah ilegal.

Setelah dibacakan putusan, Wilders tersenyum lebar dan bersalaman dengan para pengacaranya. Para pendukungnya pun memeluknya dan Wilder melambaikan tangan pada saat keluar pengadilan.

(Rani Hardjanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya