“Saya memperkirakan batu ini Bacan Sumatera dan memiliki warna coklat tua, ada warna lemon, merah, kuning jiau dan putih perak,” katanya.
Untuk menentukan jenis batunya, Ben panggilan akrab Benyamin ini harus dipecahkan dulu menjadi kecil-kecil.
“Kalau udah menjadi kecil nantinya baru kita mengenal batu tersebut, atau arah batu itu macam apa,” katanya.
Benyamin baru tiga bulan menggeluti usaha batu akik, sebelumnya sebagai pedagang burung. Sejak mulai tersohor batu akik dirinya menggelontorkan modalnya Rp35 juta.
“Kita baru mulai saat ini sedang mengasah kasar saja dulu,” ujarnya.