BENGKULU - Direktur Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Provinsi Bengkulu, Beni Ardiansyah, mengutuk pemasangan batik basurek di pohon di sepanjang jalur hijau Kota Bengkulu. Sebab pohon yang dililit kain bisa mati.
"Batik basurek yang distaples di pohon jalur hijau bisa membuat mati pohon. Dan itu bukan memperindah tapi malah merusak," kecam Beni, Rabu (18/11/2015).
Dia menambahkan, jika ingin mempromosikan atau memperkenalkan batik khas Bengkulu itu ke masyarakat, tidak harus dipasang di pohon. Tapi bisa dengan menggelar kegiatan kesenian atau kegiatan lainnya.
"Masa mau promosi batik kain besurek mesti merusak tanaman di jalaur hijau," sindir Beni.
Dia menambahkan, harusnya pemerintah dapat melindungi pohon di jalur hijau yang selama ini sudah dirawat. Menurutnya, tidak tutup kemungkinan langkah serupa dilakukan masyarakat untuk mempromosikan produk mereka.
"Kalau seperti ini sudah tentu merusak dan itu memberikan contoh yang tidak baik," demikian Beni.
(Risna Nur Rahayu)