Meskipun baru satu orang yang terkena, pihaknya sudah menyatakan bahwa Kabupaten Indramayu kejadian luar biasa (KLB) difteri.
"Upaya selanjutnya, kami akan melakukan imunisasi massal, khususnya di Desa Kedokan Agung, Kecamatan Kedokan Bunder, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, manajemen RSUD Indramayu, Jawa Barat, memulangkan seorang pasien penderita difteri. Pemulangan ini berawal dari dokter yang menangani salah mendiagnosis penyakit pasien.
Pasien itu bernama Lusiana, warga RT 09 RW 02 Blok Wetan, Desa Kedokan Agung, Kecamatan Kedokan Bunder.
(Erha Aprili Ramadhoni)