Astaga! Suami Dokter Letty Ternyata Pernah Terlibat Kasus Dugaan Pemerkosaan

JAKARTA - Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur AKBP Sapta Maulana mengatakan, polisi memiliki catatan kriminal suami dokter Letty Sultri. Sebelum menembak istrinya hingga tewas, dokter Helmi pernah dilaporkan atas kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan dugaan pemerkosaan karyawati klinik.

"Istrinya pernah melaporkan kasus KDRT, kasusnya sudah kita SP3," ujarnya saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (10/11/2017).

Menurutnya, alasan polisi menghentikan proses penyelidikan atas kasus dugaan KDRT tersebut karena sang istri selaku pelapor memutuskan mencabut laporannya. Namun, dia enggan membeberkan secara gamblang alasan Letty mencabut laporannya.

Bukan hanya itu, kata dia, Helmi juga diduga pernah memperkosa karyawan sebuah klinik, tempatnya bekerja, yakni di kawasan Jakarta Timur. Namun, korban tidak membuat laporan sehingga polisi tidak dapat memproses secara hukum.

"Dia pernah kerja di sebuah klinik, cuma dipecat karena kasus pemerkosaan. Korban tidak membuat laporan kasus pemerkosaan ke kita," katanya.

(Baca juga: Oalah... 5 Tahun Menikah, Rumah Tangga Dokter Letty Tak Harmonis & Terjadi KDRT)

Sebelumnya diberitakan, penembakan terhadap dokter Letty Sultri oleh suaminya diduga karena masalah rumah tangga. Selama 5 tahun menikah, hubungan dokter Letty dengan dokter Helmi tidak harmonis.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono mengatakan, berdasarkan penyelidikan, diketahui keduanya kerap cekcok.

Meski sudah lima tahun menikah, keduanya kerap beradu mulut hingga akhirnya pada Juli 2017 kemarin, dokter Letty mengajukan cerai dan baru pada November 2017 ini bakal ada putusan talaknya.

"Jadi sebelum jatuh putusan, tersangka meminta agar korban tidak menceraikannya," kata Argo kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jumat (10/11/2017).

Namun korban tidak menanggapi permintaan suaminya itu dan membuat dokter Helmi kalap dan meletuskan senjatanya hingga dokter Letty tewas seketika.

(Baca juga: Mengejutkan! Ini Mimpi Aneh Dokter Letty Sebelum Tewas Ditembak Suaminya Sendiri)

Kakak kandung dokter Letty Sulri, Afifi Bahtiar (48) mengatakan, sejak awal pernikahan adiknya itu dengan dr Helmi, Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialami dokter Letty itu selalu ditutup-tutupi. Meski begitu, lama kelamaan keluarga mencium permasalahan tersebut.

"Keluarga sudah curiga. Tapi selalu ceritanya kalau lebam karena jatuh, 'oh enggak karena ini, karena masak'," jelasnya.

Dia mengatakan, proses gugatan cerai Letty tengah berjalan. Saat ini, kata dia, proses perceraian itu sudah berjalan selama tiga bulan di pengadilan. Tetapi, keduanya sudah tidak satu rumah lagi. "Yang menjalani hidup kan dia (Letty). Tapi kita (keluarga) beri nasihat," ujar Afifi.

(Qur'anul Hidayat)