Pasca-Diguncang Gempa, Ribuan Warga di Iran Tidur Beratapkan Langit

Rufki Ade Vinanda, Jurnalis
Selasa 14 November 2017 21:40 WIB
Korban gempa Iran-Irak. (Foto: EPA)
Share :

TEHERAN - Sekira 10 ribu warga Iran dilaporkan harus menghabiskan malam di udara terbuka dan beratapkan langit pasca-guncangan gempa. Sebagaimana diketahui, gempa berkekuatan 7,3 skala richter (SR)mengguncang wilayah perbatasan antara Iran dan Irak hingga menewaskan 450 orang.

Gempa yang terjadi di Provinsi Kermanshah dan Kurdistan, Irak Barat itu, disebut-sebut sebagai gempa paling mematikan di dunia sepanjang tahun ini. Sayangnya operasi penyelamatan dan pencarian gempa yang melukai sekira 7.370 orang tersebut telah resmi dihentikan. Namun pemerintah menegaskan, distribusi bantuan terus berjalan.

BACA JUGA: Kunjungi Wilayah Terdampak Gempa, Presiden Rouhani Janji Percepat Upaya Pemulihan

Presiden Iran, Hassan Rouhani sendiri telah mengunjungi Provinsi Kermanshah pada hari ini atau pada Selasa 14 November waktu setempat. Dalam kunjungannya itu, Presiden Rouhani mengaskan bahwa pemerintah akan bergerak cepat untuk membantu orang-orang yang kehilangan tempat tinggal akibat bencana tersebut.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya