Share

Kunjungi Wilayah Terdampak Gempa, Presiden Rouhani Janji Percepat Upaya Pemulihan

Rufki Ade Vinanda, Okezone · Selasa 14 November 2017 19:21 WIB
https: img.okezone.com content 2017 11 14 18 1814007 kunjungi-wilayah-terdampak-gempa-presiden-rouhani-janji-percepat-upaya-pemulihan-EtfWhdRZQE.jpg Presiden Iran, Hassan Rouhani mengunjungi wilayah terdampak gempa. (Foto: Iran Front Page)

KERMANSHAH - Presiden Iran Hassan Rouhani mengunjungi Provinsi Kermanshah pada hari ini atau pada Selasa 14 November waktu setempat. Dalam kunjungannya itu, Presiden Rouhani berjanji akan bergerak cepat dalam melakukan proses pemulihan atau pembangunan kembali.

Sebelum menyampaikan janjinya tersebut, Presiden Rouhani mengawali kunjungannya dengan menyampaikan ucapan belasungkawa terhadap para korban. Ia kemudian menyampaikan, bahwa pemerintah akan memberikan hibah rekonstruksi dan pinjaman kepada orang-orang yang terkena gempa untuk membantu mereka membangun kembali rumah mereka sesegera mungkin.

BACA JUGA: Korban Tewas Gempa di Iran-Irak Sentuh 450 Orang, Khamenei Minta Upaya Penyelamatan Dimaksimalkan

"Saya ingin meyakinkan mereka yang menjadi korban bencana bahwa pemerintah telah melakukan segala upaya dan berjuang untuk mengatasi masalah ini secepat mungkin," ujar Rouhani sebagaimana dilansir dari Strait Times, Selasa (14/11/2017).

Iran Front Page melaporkan, Presiden Rouhani juga bersumpah di hadapan rakyatnya bahwa ia dan pemerintah akan berdiri di samping orang-orang yang terkena dampak gempa. Rouhani menyebut, jika ia akan kembali berkunjung di kemudian hari guna mengecek perkembangan pembangunan.

Selain dikunjungi Presiden Rouhani, Pemimpin Revolusi Islam atau Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Sayyid Ali Khamenei juga telah mengirim sebuah delegasi ke provinsi tersebut. Tim Palang Merah Iran diketahui juga tergabung dalam delegasi tersebut. Nantinya, tim delegasi Khamenei akan melakukan pemantauan terhadap proses distribusi bantuan.

BACA JUGA: Korban Tewas Gempa Iran-Irak Tembus 400 Orang

Sebelumnya, Khamenei juga telah menyatakan dukacita mendalam bagi keluarga korban yang ditinggalkan. Pria berusia 78 tahun itu mendesak agar seluruh pejabat Iran dan angkatan bersenjata untuk memaksimalkan upaya membantu para korban, terutama yang terjebak di reruntuhan.

Berdasarkan laporan terbaru, selain menewaskan 450 orang, gempa yang terjadi pada Minggu 12 November malam telah melukai 7.370 orang. Gempa juga menyebabkan 12 ribu rumah warga hancur total dan rata dengan tanah.

Guncangan gempa berkekuatan 7,3 pada skala Richter (SR) itu terasa di sejumlah wilayah di sebelah barat Iran, tetapi wilayah paling parah terkena dampak adalah Kecamatan Sarpol-e-Zahab di Provinsi Kermanshah. Sedikitnya 14 provinsi di Iran terkena dampak dari gempa tersebut, meski yang terparah tetap berada di Kermanshah yang dihuni sekira 85 ribu penduduk.

Follow Berita Okezone di Google News

(rav)

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini