Ratna Sarumpaet Tersangka Kasus Hoaks, Begini Tanggapan Ma'ruf Amin

JAKARTA - Calon Wakil Presiden (Cawapres) KH Ma'ruf Amin turut menyoroti kasus hoaks dengan tersangka Ratna Sarumpaet. Ia menyerahkan sepenuhnya kepada aparat kepolisian untuk mengusut hingga tuntas kasus yang melilit aktivis perempuan tersebut.

"Kita serahkan saja pada proses penegak hukum ya," ungkap Ma'ruf Amin di kediamannya, Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (7/10/2018).

 

Berkaitan dengan gerak capat polisi menetapkan Ratna Sarumpaet sebagai tersangka dinilai wajar karena selama ini polisi sudah gencar melakukan kampanye hoaks, terlebih memasuki masa kampanye pemilu serentak 2019.

"Apa yang seharusnya dan semestinya terhadap misalnya kasus kebohongan publik seperti apa," pungkas Cawapres nomor urut 01 tersebut.

Sebelumnya diberitakan Okezone, Ratna ditangkap polisi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta saat hendak bebergian ke luar negeri menghadiri acara bertajuk "11th Women Playwrights International Conference 2018" yang berlangsung di Chili.

 

Penangkapan dilakukan setelah Ratna Sarumpaet resmi ditetapkan sebagai tersangka pada Kamis malam 4 Oktober kemarin. Ibu dari artis Atiqah Hasiholan itu sudah dicekal untuk bebergian ke luar negeri karena sudah berstatus tersangka kasus hoaks.

Ratna Sarumpaet dijerat Pasal 14 UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana dan Pasal 28 Juncto Pasal 45 UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elekteonik dengan ancaman maksimal hukuman 10 tahun penjara.

(Fiddy Anggriawan )