Tahta mengaku baru mengetahui secara pasti isi tas tersebut uang Rp1 miliar setelah bosnya, Eni Maulani Saragih, ditangkap KPK. Eni menjelaskan kepada Tahta bahwa isi tas dari staf Samin Tan berisi uang.
"Awalnya saya enggak tahu. Pas kroscek di pemeriksaan, saya tahu itu dari Ibu Eni uangnya Rp1 miliar," ungkap Tahta.
Ia tidak mengetahui secara jelas maksud pemberian dari Samin Tan tersebut kepada Eni. Sebab, saat akan bertemu dengan staf Samin Tan, Tahta hanya diberi kontak untuk melakukan pertemuan terkait pengambilan uang tersebut.
"Saya dikasih kontak sama Ibu (Eni Saraghi-red) untuk menghubungi stafnya itu. (bertemu) di kantor Samin Tan," terang Tahta.
(Baca Juga : Eni Saragih Akui Minta Sofyan Basir "Perhatikan" Jatah Idrus Marham di PLTU Riau-1)