"Ada korban yang lukanya parah sehingga kami cepat tangani. Kami juga menghubungi pihak keluarga korban. Bahkan kami umumkan ke media dua korban meninggal yang belum diketahui identitasnya," ujarnya.
Saat ditanya apakah kegiatan tahun-tahun sebelumnya juga tidak berkoordinasi dengan Pemkot Surabaya, Risma menegaskan bahwa pihaknya tidak berbicara tahun lalu, melainkan tahun ini.
"Yang mengeluarkan izin itu bukan pemkot saja, itu ada izin keramaian dai kepolisian dan lainnya," ujarnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Linmas Kota Surabaya Eddy Christijanto sebelumnya mengatakan acara "Surabaya Membara" bukan kegiatan dari Pemkot Surabaya.
(Baca juga: Polisi Periksa Saksi-Saksi Tragedi "Surabaya Membara" yang Tewaskan 3 Orang)