SORONG - Dua kelompok warga di kota Sorong, Papua Barat, Rabu (28/11/2018) dini hari tadi kembali terlibat aksi saling serang menggunakan batu, kayu dan senjata tajam lainya, di kawasan jalan Ahmad Yani, Kaldemak III, Kota Sorong Papua Barat. Aksi saling serang dua kelompok warga tersebut melebar hingga di jalan Jenderal Sudirman, kawasan jalan Baru, dengan konsentrasi masa yang lebih besar.
Personil Kepolisian dari Polresta Sorong yang dibantu anggota Brimob Batalyon B Pelopor Polda Papua Barat, langsung diterjunkan ke lokasi tawuran untuk mengamankan aksi tersebut. Polisi terpaksa mengeluarkan tembakan peringatan ke udara dan tembakan gas air mata untuk menghalau kelompok pemuda yang melempari aparat kemanan dengan batu dan tembakan mercon saat polisi mengamankan bentrok tersebut.
Akibat dari aksi saling serang tersebut, Kabag Ops Polres Sorong Kota, Kompol Eko Yusmiarto menjadi korban pelemparan batu oleh sejumlah warga, dimana yang bersangkutan dilempar pada bagian mata sebelah kanan. Atas kejadian itu, korban langsung dilarikan ke rumah sakit Pertamina Sorong untuk mendapatkan perawatan.
(Baca juga: Dendam Lama, 2 Kelompok Pemuda Bentrok di Papua Barat)
Belum diketahui penyebab aksi saling serang dua kelompok warga tersebut, namun dari informasi yang didapatkan Okezone, kejadian ini diduga akibat dendam lama yang kembali muncul dan memicu aksi saling serang antar warga di kawasan Kompleks Pertokoan Yohan dan Kawasan Jalan Baru kota Sorong. Satu unit mobil water canon disiagakan untuk menghalu kerumunan warga yang terus ingin menyerang.