"Dari informasi terakhir yang kami peroleh dari sekdesnya, ini pengungsi terakhir yang kami angkut, di sana (Pulau Sebesi) sudah tidak ada lagi warganya," ujar Anarullah mengutip Sekretaris Desa Tejang di Pulau Sebesi.
Sebelumnya, meski sudah diimbau dan difasilitasi untuk mengungsi guna menghindari dampak peningkatan aktivitas vulkanik Gunung Anak Krakatau, sebagian warga Pulau Sebesi tetap memilih bertahan di tempat tinggalnya demi menjaga aset mereka.
Penjabat Kepala Desa Tejang Pulau Sebesi Sugeng menuturkan tidak semua warga Pulau Sebesi dievakuasi karena sebagian masih ingin tetap bertahan di sana. "Jumlah penduduk ada 2.814 jiwa, sebagian ada yang bertahan atas permintaanya sendiri," ungkapnya.