Warga Diserang DBD, Perindo Langsung Asapi Kawasan Sei Sijenggi Sergai

Wahyudi Aulia Siregar, Jurnalis
Selasa 15 Januari 2019 04:51 WIB
Fogging Partai Perindo (Foto: Wahyudi/Okezone)
Share :

SERDANGBEDAGAI - Caleg DPR-RI Partai Persatuan Indonesia (Perindo), Rudi Zulham Hasibuan bersama kader Partai Perindo Kabupaten Serdangbedagai, menggelar pengasapan (fogging) di Desa Sei Sijenggi, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Sumatera Utara, Senin 14 Januari 2019.

Ikut hadir dalam pengasapan itu, Caleg DPRD-Sumatera Utara Partai Perindo nomor urut 4 dari dapil Sumut-4, Noralinda Minhallalika Lubis dan caleg DPRD-Serdang Bedagai dapil 1 nomor urut 5, Eko Irawanto.

Ratusan rumah dan pekarangan warga di dua dusun di desa tersebut, menjadi objek pengasapan. Rudi dan para kader Perindo juga mengasapi areal kosong, tempat sampah dan drainase yang berada di sekitar pemukiman warga.

Baca Juga: 4 Warga Kena DBD, Perindo Langsung Fogging Perumahan di Medan Tuntungan


Rudi mengatakan, fogging yang mereka laksanakan merupakan respon Perindo atas permintaan masyarakat agar dilaksanakan fogging di lingkungan mereka, sehubungan dengan telah terjadinya belasan kasus DBD di kawasan tersebut.

Bahkan satu diantaranya meninggal dunia. Saat ini pun tengah ada warga yang terjangkit penyakit yang ditularkan lewat gigitan nyamuk Aedes Aegypti itu.

"Beberapa minggu lalu kita melakukan pengasapan juga tak jauh dari sini. Saat itu warga meminta agar lingkungan mereka juga difogging karena ada warga yang terkena DBD hingga meninggal dunia. Saat ini pun ada warga yang sedang dirawat akibat DBD juga. Makanya kita turun langsung fogging untuk mencegah penularan lanjutan," ujar Rudi.

Rudi yang maju menjadi caleg DPR-RI nomor urut 1 dari daerah pemilihan Sumatera Utara-I (Medan, Deliserdang, Serdangbedagai dan Tebingtinggi) itu mengatakan, saat pengasapan tadi, ia juga secara langsung melihat kondisi lingkungan di daerah tersebut.

Baca Juga: Cegah Terserang Demam Berdarah, Warga Cimanggis Depok "Diasapi" Perindo

Rudi memberikan catatan khusus terkait kondisi drainase di sekitar pemukiman warga yang belum dikelola dengan baik. Pemantauan Rudi, banyak drainase yang tidak tersambung dengan drainase primer.

"Ada drainase di sana. Cukup Dalam. Tapi ada drainase yang tidak berair, ada juga yang berair tapi tidak mengalir. Padahal sedimennya sedikit. Ini yang menjadi catatan kita agar nantinya dapat diperbaiki oleh Pemerintah Kabupaten Serdangbedagai," pungkasnya.

Baca Juga: Latih Pembuatan Pupuk Organik, Perindo Gunungkidul Dukung Kemandirian Ekonomi


Saat pengasapan, lanjut Rudi, mereka juga sempat meringsek masuk hingga ke areal kandang ternak warga. Di lokasi tersebut, kebanyakan warga memang memiliki ternak peliharaan, namun pengelolaannya belum mengedepankan kebersihan lingkungan.

"Banyak sekali kandang disana. Tapi karena tidak dikelola dengan baik, kandang-kandang itu justru menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk dan serangga penyebar penyakit menular lainnya. Oleh karena itu kita sarankan kepada Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai untuk segera melakukan sosialisasi pengelolaan ternak yang baik di sini," tukasnya.

Rudi pun berpesan kepada warga agar ikut proaktif membersihkan lingkungan tempat tinggal mereka, serta menjaga pola hidup sehat dengan tetap mengkonsumsi makanan bergizi dan berolahraga.

"Fogging yang kita lakukan hari ini sebenarnya sebatas pencegahan. Tapi upaya sebenarnya ada di masyarakat, yakni dengan menjaga kebersihan dan melaksanakan pola hidup sehat. Kalau itu sudah dijalankan, baru apa yang kita laksanakan hari ini, benar-benar memberikan hasil yang maksimal," tandasnya.

(Edi Hidayat)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya