“Kami sangat berterimakasih kepada kpu yang berekasi cepat. Tidak ada server kami di Singapura, hanya ada di dalam negeri. Rekapitulasi yang digunakan manual. Situng yang kami gunakan sebagai transparansi kami,” ucap Ilham.
Baca Juga: Mendagri Merespons Hoaks Setting-an Server KPU
Sebelumnya diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) mempolisikan tiga akun media sosial (Medsos) ke Bareskrim Polri terkait penyebaran video berisikan berita bohong, atau hoaks yang menyebut bahwa server KPU memenangkan pasangan calon Joko Widodo (Jokowi) - Ma'ruf Amin.
"Isi konten video itu, di mana menyebut bahwa server KPU diatur agar memenangkan salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden, tidak benar," kata Ketua KPU Arief Budiman usai membuat laporan Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis 4 April 2019.
(Fiddy Anggriawan )