Ekuador Mendapat 40 Juta Serangan Siber Pasca-Penangkapan Pendiri Wikileaks Julian Assange

Rachmat Fahzry, Jurnalis
Selasa 16 April 2019 13:40 WIB
Pendiri Wikileaks Julian Assange saat ditangkap. Foto/Reuters
Share :

Selain membalik status suaka Assange, Ekuador menanggalkan kewarganegaraan yang diberikannya pada 2017 yang diberikan mantan Presiden Ekuador, Rafael Correa.

Javier Jara, wakil menteri kementerian telekomunikasi, mengatakan negara itu telah mengalami "serangan volumetrik" yang memblokir akses ke internet menyusul ancaman dari kelompok-kelompok yang terkait dengan Julian Assange.

BacaPresiden Ekuador Jelaskan Alasannya Cabut Suaka Pendiri Wikileaks, Julian Assange

BacaCabut Suaka Pendiri Wikileaks, Presiden Moreno Disebut "Pengkhianat Terbesar Ekuador"

Situs yang paling terkena serangan siber adalah kementerian luar negeri, bank sentral, kantor presiden, layanan pendapatan internal, dan beberapa kementerian dan universitas.

Namun tidak satu pun dari lembaga-lembaga itu melaporkan adanya pencurian informasi atau penghapusan data.

(Rachmat Fahzry)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya