JAKARTA - Plt Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat BNPB, Agus Wibowo mengatakan, berdasarkan data yang dicatat oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, jumlah penderita Inspeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) akibat adanya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) mencapai 919.516 orang.
Ia menjelaskan, hitungan itu dihimpun dari enam provinsi, yaitu Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan. Data itu diambil sejak Februari hingga 23 September.
"Riau dari Februari - September 275.793 orang; Jambi dari Juli - Agustus 63.554 orang; Sumatera Selatan dari Maret-September 291.807 orang; Kalimantan Barat dari Februari - September 180.695 orang; Kalimantan Tengah dari Mei - September 40.374 orang; dan Kalimantan Selatan dari Juni - September 67.293 orang," kata Agus di Graha BNPB, Jakarta Timur, Senin (23/9/2019).
Baca Juga: Warga Jambi Tak Perlu Panik Soal Langit Merah karena Karhutla