WASHINGTON - Calon presiden (capres) dari Partai Demokrat, Julian Castro mengumumkan akan mengakhiri kampanyenya untuk berkantor di Gedung Putih.
Mantan menteri perumahan pada pemerintahan Presiden Barack Obama itu mengumumkan keputusannya mundur dari sebuah kontestasi seperti yang ditulis dalam akun Twitter-nya yang mengatakan: "Saya telah memutuskan bahwa ini bukanlah waktu kita". Meski begitu, pria berusia 45 tahun itu mengatakan bahwa dirinya “belum selesai berjuang”, demikian diwartakan BBC, Jumat (3/1/2020).
BACA JUGA: Mantan Wali Kota New York Michael Bloomberg Maju Sebagai Capres AS
Dengan mundurnya Castro, hanya tinggal 14 calon presiden Partai Demokrat yang berkampanye untuk pemilihan presiden tahun ini.
Persaingan menuju Gedung Putih dimulai bulan depan dengan digelarnya kaukus Iowa.
Para capres Demokrat yang tersisa akan bertarung dalam serangkaian pemungutan suara per negara bagian secara nasional sebelum pemenang akhirnya ditentukan di konvensi partai pada Juli untuk menghadapi petahana Presiden Donald Trump dalam pemilihan presiden November.
Satu-satunya capres etnis Latin, Castro kesulitan untuk menggalang dana kampanye.