"Kita mengerahkan di titik tersebut ada 15 personel, bergabung dengan masyarakat dan relawan lainnya," sambungnya.
Baca juga: Banjir Jakarta Ternyata Sudah Ada Sejak Zaman Kolonial
Sambung Karsono, penyedotan terkendala sifat lumpur yang memiliki cairan lebih kental ketimbang air.
"Memang ada sedikit kendala karena kan yang disedot ini airnya sudah bercampur lumpur. Cuma kita terus berusaha bagaimana agar lumpur-lumpur bisa terangkat," pungkasnya.
Kondisi perumahan nampak kumuh akibat genangan lumpur. Cipratan lumpur juga banyak hinggap di tembok-tembok rumah warga. Ditambah lagi dengan pemandangan sampah-sampah sisa banjir yang masih berada di pinggir-pinggir jalan.
(Awaludin)