Patung Churchill juga baru-baru ini menjadi sasaran aktivis Black Lives Matter di Inggris yang meyebutnya “rasis”. Patung ini pun dirusak di luar Gedung Parlemen di London.
Selain itu, ada juga kekhawatiran yang berkembang di Inggris jika Biden akan berubah menjadi sikap yang lebih ramah terhadap Uni Eropa (EU) mengingat hubungannya yang dekat dengan Irlandia.
Patung Churchill yang duduk di Ruang Oval telah dipinjamkan ke Gedung Putih oleh Kedutaan Besar Inggris. Downing Street hari ini bersikeras menyerahkan semuanya ke Biden bagaimana dia mendekorasi Gedung Putih.
(Baca juga: Melania Trump "Sudah Selesai", Tolak Berhenti dan Berpose di Depan Kamera)
Patung itu juga sempat dipindahkan oleh mantan Presiden Barack Obama saat dia menjabat pada 2016.
Barang itu kemudian dikembalikan lagi oleh saat Trump menjabat.