Selama beberapa dekade, India menjalankan salah satu program imunisasi terbesar di dunia. Vaksinasi untuk beberapa penyakit lain sebelumnya menargetkan puluhan juta orang, termasuk bayi yang baru lahir dan perempuan hamil.
Jadi sejumlah ahli yakin India sudah siap menghadapi tantangan vaksinasi Covid-19. Meski begitu, pelaksanaannya ternyata terhambat, salah satunya oleh skeptisisme sebagian kalangan dan kurangnya kesadaran masyarakat ekonomi bawah atau yang tingal di pedesaan.
Banyak orang miskin memiliki sedikit informasi tentang cara mendaftarkan diri dan mengakses vaksin gratis. Orang yang memenuhi syarat sekarang dapat memesan suntikan mereka secara online atau masuk dan mendaftar di pusat vaksinasi.
"Isu vaksin sangat jarang dikomunikasikan kepada masyarakat miskin dan kelas pekerja," kata Radha Khan, konsultan independen yang bekerja di bidang gender, tata kelola dan inklusi sosial.
Hingga Juli mendatang, India menargetkan penyaluran hingga 500 juta dosis untuk 250 juta penduduk yang diprioritaskan.
Menariknya, di beberapa negara bagian, lebih banyak wanita daripada pria yang telah divaksinasi. Alasannya tidak jelas.