(Baca juga: Pejabat AS: Dosis Penguat Usai Vaksin Covid-19 Berpotensi Efek Samping Lebih Serius)
Dalam wawancaranya dengan Telegraph, Wallace menyadari bahwa rencana bekerja sama dengan Taliban akan menimbulkan kontroversi.
"Apa yang (Taliban) sangat inginkan adalah pengakuan internasional. Mereka butuh kekuatan finansial dan dukungan untuk membangun bangsa, dan Anda tak bisa melakukan itu dengan memakai balaclava teroris di kepala," terangnya.
"Anda harus menjadi mitra perdamaian jika tidak ingin dikucilkan. Pengucilan akan mengembalikan mereka ke tempat sebelumnya," tambahnya.
Wallace meminta agar Taliban dan Presiden Afghanistan Ashraf Gani bekerja sama untuk menciptakan stabilitas bagi negara mereka yang dilanda konflik selama puluhan tahun.