NEW YORK - Menurut laporan terkini Komite untuk Perlindungan Jurnalis (CPJ), jumlah wartawan di seluruh dunia yang berada di balik jeruji besi sepanjang 2021 mencapai rekor.
Organisasi nirlaba itu mengungkapkan bahwa pada 1 Desember tahun ini sebanyak 293 wartawan ditangkap.
"Ini tahun keenam berturut-turut CPJ mendokumentasikan rekor jumlah wartawan yang dibui di seluruh dunia," kata Direktur Eksekutif CPJ Joel Simon lewat pernyataan.
CPJ mengatakan meski alasan penjeblosan ke penjara di setiap negara berbeda-beda, rekor jumlah tersebut mencerminkan pergolakan politik di seluruh dunia dan menjamurnya intoleransi terhadap pelaporan independen.
Baca juga: Wartawan Hamil Tewas dalam Ledakan Mobil
Sedikitnya 24 wartawan tewas selagi melakukan liputan dan 18 lainnya tewas dengan kondisi yang penuh misteri sehubungan dengan profesi mereka, kata CPJ pada Kamis dalam survei tahunan mengenai kebebasan pers dan serangan terhadap media.
Wartawan yang tewas sepanjang 2021 mencakup nama Danish Siddiqui, fotografer Reuters yang tewas dalam serangan Taliban di Afghanistan pada Juli lalu dan Gustavo Sanchez Cabrera yang ditembak dan tewas di Meksiko pada Juni lalu.
Baca juga: 32 Wartawan Masih Ditahan di Myanmar