Pentagon mengirimkan dokumen itu ke Kongres, dan itu merinci "ancaman multi-domain" dari China, serta "ancaman akut" yang ditimbulkan oleh Rusia, menurut lembar fakta DoD tentang Strategi Pertahanan Nasional (NDS).
NDS disiapkan berkoordinasi dengan Nuclear Posture Review (NPR) dan Missile Defense Review (MDR) untuk menggarisbawahi integrasi di seluruh layanan dan domain.
Prioritas utama DoD adalah pertahanan tanah air, dengan Republik Rakyat China (RRC) dipatok sebagai tantangan mondar-mandir teratas. RRC digambarkan sebagai “pesaing strategis paling berpengaruh,” menurut lembar fakta.
Prioritas utama lainnya untuk departemen tersebut adalah untuk mencegah serangan strategis, mencegah agresi sambil siap untuk berhasil dalam konflik bila diperlukan, dan untuk membangun Pasukan Gabungan yang tangguh.
Menurut lembar fakta, DoD juga akan mengelola ancaman terus-menerus lainnya, seperti Korea Utara, Iran dan organisasi ekstremis kekerasan.
(Susi Susanti)