"Bendera ini datang dari perang, tepatnya dari kota yang mati syahid, Bucha," lanjutnya. Paus juga telah meminta sekelompok anak-anak pengungsi perang dari Ukraina datang kepadanya. Mereka tiba pada Selasa (5/4).
"Anak-anak ini harus melarikan diri untuk tiba di tanah yang aman. Ini adalah buah dari perang. Jangan lupakan mereka dan jangan lupakan rakyat Ukraina," tambahnya.
Paus pun memberikan anak-anak korban perang itu hadiah telur Paskah cokelat.
Sementara itu, Kremlin mengatakan pada Selasa (5/4) bahwa tuduhan Barat pasukan Rusia melakukan kejahatan perang dengan mengeksekusi warga sipil di Bucha adalah "pemalsuan mengerikan" yang bertujuan untuk merendahkan tentara Rusia.
(Susi Susanti)