LONDON - Pangeran Harry telah bersekongkol untuk menjatuhkan monarki Inggris, demikian klaim penulis kerajaan Angela Levin dalam sebuah wawancara dengan GB News. Komentar itu muncul setelah ada laporan yang menyebutkan bahwa Pangeran Harry akan melewatkan perayaan Platinum Jubilee neneknya, Ratu Elizabeth II, untuk bermain polo di California, Amerika Serikat (AS).
"Apa lagi yang dia coba lakukan? Dia mencoba untuk menghancurkannya (monarki)," kata Levin sebagaimana dilansir Sputnik.
"Dia bilang kakaknya dan ayahnya terjebak, dia pasti membuat Ratu kesal, dia berpura-pura ingin menjaganya, tapi dia tidak ada di sana saat dia mau."
Levin, yang menulis beberapa biografi anggota senior keluarga Kerajaan, mengatakan bahwa tindakan Harry terhadap keluarganya lebih mirip semacam permainan catur. Dia secara khusus merujuk momen saat Harry diduga datang terlambat ke pertemuan dengan Pangeran Charles, dan hanya muncul selama 10 sampai 15 menit untuk bertemu dan bereuni dengan Ratu Elizabeth.
BACA JUGA: Hari Ini, Boneka Barbie Ratu Elizabeth Dirilis Lengkap dengan Tiara yang Memukau
Keluarga Sussex, sebutan untuk keluarga Harry, belum mengonfirmasi partisipasi mereka dalam perayaan Jubilee Ratu. Tetapi dilaporkan bahwa Harry, bersama istrinya Meghan, dan anak-anak mereka, mungkin akan tinggal di California dan bermain polo dengan rekan satu tim Harry di Los Padres.