Pekan lalu, Komisi Eropa merekomendasikan agar Ukraina, yang telah memerangi invasi Rusia sejak Februari, diberi status kandidat untuk bergabung dengan EU.
Langkah tersebut didukung oleh Scholz. Scholz memperingatkan bahwa kenaikan harga energi kemungkinan akan berlangsung lama, dan menolak pernyataan Rusia bahwa dia telah memotong aliran gas karena suku cadang yang diperlukan hilang akibat sanksi.
"Penjelasan itu tidak masuk akal," ujarnya.
(Susi Susanti)