Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan bahwa kebutuhan akan listrik adalah kebutuhan dasar yang harus dipenuhi. Sebelumnya, warga Pulau Sebira memang dapat menikmati listrik hanya pada periode waktu tertentu, yakni 14 jam per hari. Namun, sejak 2019, mereka dapat mengakses listrik hingga 24 jam per hari, sehingga membantu kegiatan mereka sehari-hari.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah melakukan berbagai upaya strategis, untuk peningkatan daya listrik di Kepulauan Seribu. Seperti pemeliharaan kabel laut dan PLTD/genset secara berkelanjutan, menyiapkan teknisi untuk pemeliharaan sarana dan prasarana jaringan kabel laut dan PLTD/genset, serta menjalin kerja sama dengan PT PLN UID (Unit Induk Distribusi) Jakarta Raya, untuk menjaga ketersediaan dan kehandalan daya listrik di Kepulauan Seribu.
Pada 2022 ini, Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi akan membangun PLTS rooftop di Gedung SMK Negeri 61 dan SMAN 69 Kepulauan Seribu dengan kapasitas masing-masing 20 kWp. Sedangkan PLTS di Pulau Sebira berdaya 400 kWp yang dibangun PT PLN UID Jakarta Raya bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta, selesai dibangun dan diresmikan pada 2020.
Pulau Sebira, Kepulauan Seribu (Foto: Humas Pemprov DKI Jakarta)
Menurut Gubernur Anies Baswedan, kehadiran PLTS di Pulau Sebira ini mengirimkan pesan penting bukan hanya bagi warga Jakarta, melainkan juga buat seluruh masyarakat Indonesia. Karena jika seluruh fasilitas wilayah kepulauan di Jakarta dapat dipenuhi, maka semangat ini pun dapat diwujudkan untuk memenuhi fasilitas wilayah kepulauan lain di Indonesia.
“Mengapa ini penting dalam konteks Indonesia dan Jakarta? Satu adalah konektivitas (kelistrikan), Jakarta terdiri dari daratan dan kepulauan. Warga Jakarta harus memiliki akses yang sama atas fasilitas yang disediakan pemerintah. Kemampuan kita menghadirkan konektivitas di Kepulauan Seribu mengirimkan pesan bila kawasan pulau yang terdekat dengan pusat kekuasaan terfasilitasi, maka yang jauh Insya Allah bisa terfasilitasi juga,” jelasnya.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengapresiasi kerja keras PLN yang sudah menyediakan listrik untuk 600 keluarga yang ada di Pulau Sebira. Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan, proyek pembangkit listrik tenaga surya ini merupakan bagian dari upaya pemerintah provinsi untuk menggencarkan pemanfaatan energi terbarukan.