Dalam video lain, kedua pelaku menyombongkan diri tentang pembunuhan itu dan juga mengeluarkan ancaman kepada Perdana Menteri Narendra Modi sambil mengacungkan parang.
Seorang pejabat tinggi kepolisian Rajasthan meminta media untuk tidak menyiarkan video pembunuhan itu karena "terlalu mengerikan untuk ditonton".
Pemerintah telah menangguhkan layanan internet dan melarang pertemuan besar.
Korban diduga memasang posting media sosial yang mendukung mantan juru bicara Partai Bharatiya Janata (BJP) Nupur Sharma, yang membuat komentar kontroversial tentang Nabi Muhammad bulan lalu.
Komentarnya memicu pertikaian diplomatik dengan beberapa negara Islam mendaftarkan protes keras mereka dengan India. BJP kemudian menangguhkan Sharma dari partai tersebut.